Creative Content
FYI
Self Development
Bagaimana Cara Mengundurkan Diri Secara Profesional + Free Resignation Letter Template
9/06/2016Dalam banyak kasus, mengundurkan diri adalah pengalaman yang menarik tapi menakutkan. Di satu sisi, anda mungkin mengejar kesempatan yang lebih baik, seperti pekerjaan baru atau memulai bisnis anda sendiri. Di sisi lain, melepaskan pekerjaan yang stabil selalu sulit. Dengan mengundurkan diri secara profesional, anda dapat memastikan anda tidak menutup pintu hubungan baik apapun. Dalam postingan ini, saya akan membahas bagaimana melakukannya dengan benar.
Sebelum memutuskan untuk resign dari pekerjaan anda,
ada beberapa hal yang perlu dipertimbangkan:
Periksa Tabungan Anda
Apakah anda memiliki tabungan
untuk bertahan? Apabila anda ingin melanjutkan karir anda di perusahaan lain
atau menjadi pengusaha, anda harus memiliki tabungan sebagai sumber uang anda
selama menjalani proses pencarian pekerjaan baru atau pun membangun bisnis
anda. Saya sarankan agar anda tidak berhenti kerja terlebih dahulu, sebelum
mendapatkan kontrak kerja di kantor baru, jika anda tidak memiliki tabungan
yang cukup. Dan bagi anda yang sedang membangun
usaha anda, memiliki tabungan dapat mengurangi beberapa risiko
ketika melalui masa-masa sulit. Bahkan, bisnis yang sangat sukses kadang-kadang
mengalami kekurangan arus kas, jadi pastikan anda dapat menutupi pengeluaran
pribadi anda ketika tidak ada pemasukan untuk sementara waktu. Jumlah tabungan
yang perlu anda miliki minimal 3 bulan gaji anda sebelumnya (jika belum dapat
pekerjaan baru) dan 6 bulan gaji anda sebelumnya (jika anda ingin memulai
bisnis anda).
Hal yang sering terjadi, ketika
anda belum memiliki pekerjaan atau bisnis anda tidak tumbuh, anda mungkin
menyesal meninggalkan pekerjaan terakhir anda. Dengan perencanaan tabungan, akan
memberikan keyakinan bagi anda untuk memulai hal yang baru.
Persiapkan diri untuk Perubahan Gaya Hidup
Banyak yang akan berbeda ketika anda belum
memiliki pekerjaan baru atau bekerja untuk diri sendiri. Akan ada penyesuaian
gaya hidup sebelum anda memiliki kestabilan ekonomi. Anda mungkin tidak
mendapatkan kesempatan untuk mengambil liburan untuk sementara waktu.
Apakah anda sebelumnya bersandar
pada tunjangan kesehatan perusahaan? Dapatkan asuransi kesehatan anda sendiri
sebelum melepaskan pekerjaan lama anda. Saya sarankan anda memiliki BPJS kesehatan
dengan plafon kelas 1. Dengan biaya Rp 85.000 perbulan, hal ini cukup
memberikan keamanan kesehatan anda. Jangan terpancing banyak isu negatif
tentang asuransi kesehatan wajib dari pemerintah ini.
Lalu Bagaimana Cara Mengundurkan Diri Secara Profesional?
Jika anda telah membuat keputusan
bulat untuk mengundurkan diri, berikut adalah cara untuk melakukannya dengan
benar.
Tidak peduli apa hubungan anda
dengan atasan anda, entah itu mengagumkan atau mengerikan, usahakan untuk tidak
merusaknya. Anda tidak pernah tahu kapan anda akan bertemu dengan orang tersebut
di masa depan, ketika mereka bisa membantu anda keluar dari masalah. Tetaplah
menjaga hubungan silahturahmi. Pepatah bilang, “Janganlah anda terlalu membenci seseorang, karena mungkin orang itulah
yang akan menolong anda ketika anda tertimpa masalah.” - Tweet This
Jika anda terlanjur memiliki
pengalaman negatif dengan atasan atau perusahaan tempat anda bekerja, luangkan
waktu dan mengatakan kepada diri sendiri betapa benar anda. Dan kemudian
melanjutkan, “Sekarang bukan waktu untuk
menyampaikan keluhan saya. Jangan mencoba untuk membuktikan sesuatu. Titik.” – Tweet This
Tidak peduli apapun masalah anda,
selalu berikan waktu untuk atasan dan perusahaan anda paling tidak dua minggu
pemberitahuan. Ini standar waktu yang diterima secara luas dan profesional
untuk dilakukan. Beberapa perusahaan memiliki standar berbeda-beda, ada yang
satu bulan bahkan dua bulan. Telaah kembali kontrak kerja anda sebelumnya.
Apabila anda memiliki hubungan yang baik dengan atasan anda, mungkin anda bisa
tawarkan waktu lebih sebelum mereka mendapat pengganti untuk mengisi posisi anda di perusahaan tersebut. Ingat,
pastikan anda tetap digaji dalam waktu yang anda sepakati bersama. Bila perlu,
tanda tangan di atas deal memo.
Namun, hanya karena anda
memberikan pemberitahuan, bukan berarti bos anda akan menerimanya. Ini
adalah dalam hak mereka untuk mengakhiri peran anda segera, dan terkadang beberapa
pengusaha memilih tidak menginginkan orang tersebut berada di sekitar mereka,
setelah yang bersangkutan mengundurkan diri. Bersiaplah untuk hal ini.
Pertimbangkan berapa banyak dukungan yang anda sediakan untuk menyempatkan diri membantu selama masa transisi. Bagaimana keterlibatan
anda dalam menyelesaikan proyek, menyerahkan tanggung jawab, mencari dan melatih pengganti anda? Tentukan waktu di depan, sehingga anda tidak memberikan
janji semata, sampai-sampai atasan anda harus turun tangan.
Kembali saya ingatkan untuk membaca
kembali kontrak dan persyaratan kerja anda. Tentunya, anda tidak menginginkan
adanya kejutan di akhir masa kerja anda di perusahaan anda tersebut.
Baca Juga:
Grammarly: Aplikasi Penting Untuk Menulis Dalam Bahasa Inggris
11 Hand-Picked Modern Resume/CV Templates - Simply Creative!
Menulis Surat Pengunduran Diri (Resignation Letter) Anda
Ketika datang waktu untuk
benar-benar menulis surat pengunduran diri anda, ada beberapa praktik terbaik
untuk dipertimbangkan.
Langsung to The Point
Jangan terlalu lama untuk membuat
titik alias bertele-tele. Segera kemukakan apa pesan anda. Bos anda tidak
harus bertanya-tanya apa yang anda ingin katakan. Mereka harus tahu segera.
Jangan Jelaskan Terlalu Detail
Anda tidak perlu menjelaskan
alasan anda. Saya ulangi, anda tidak perlu menjelaskan secara detail alasan anda.
Anda tidak berkewajiban untuk melakukannya. Namun, jika anda ingin, anda bisa. Hanya
saja, apa pun yang anda katakan bisa menjadi bumerang bagi anda di masa depan.
Terutama jika anda akhirnya mencoba untuk kembali.
Bersikap Sopan
Bahkan jika anda membenci bos anda,
anda harus bersikap sopan. Ingat, tidak ada gunanya menghancurkan hubungan hanya
untuk memuaskan hasrat anda. Selalu camkan untuk tidak menjelek-jelekan
perusahaan anda pada orang lain atau pun perusahaan baru tempat anda bekerja. Kepribadian anda akan dinilai dari apa yang anda ucapkan
pada orang-orang di kantor baru. Selalu berikan kesan positif.
0 comments